PERSEPSI PETANI DAN PERMASALAHAN PROGRAM KARTU TANI MENDUKUNG DISTRIBUSI PUPUK BERSUBSIDI

  • endro gunawan Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian
  • Sahat Pasaribu
Keywords: farmer’s card, farmers’ perception, subsidized fertilizer, WAI

Abstract

The farmer card program had been launched since 2016 in the java region, but its implementation had not shown significant progress until now. The objective of this study is to analyze the farmers perception of the farmer card program in supporting the distribution of subsidized fertilizers. The results of the analysis using the weighted average index (wai) showed that there were some strong and weak factors of farmers perceptions of this program. The farmers gave a strong factor in their perception about the certainty of obtaining subsidized fertilizers and the ease of obtaining subsidized fertilizer by using the card. However, the farmers also had a strong factor in their perception that the farmer card program wqs not well socialized and had difficulty using the card. On the other hand, the analysis also found that farmers had a weak perception of using farmer cards. This was because the use of farmer cards was not compulsory for the farmer, and there was a lack of promotion from the local kiosk in using the farmer card to obtain fertilizer from local fertilizer distributors. The main problem in implementing farmer card was the lack of awareness from the farmer to use them, difficulties in using the card, and the use of this card was not being required by the local government. To make farmer card program successful, we recommended to implement it as a national program, enhance cooperation and common views among the parties, provide the availability of a communication infrastructure network, and socialize it more comprehensive and planned

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustian, A., Hermanto, Kariyasa, I.K., Friyatno, S., Hidayat, D. (2017). Kajian kebijakan subsidi pupuk, harga, distribusi, dan dampaknya terhadap permintaan pupuk dan produksi tanaman pangan. Laporan Hasil Penelitian. Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Kementerian Pertanian. Bogor.

Ashari, M.L., Hariani, D. (2019). Analisis efektivitas program kartu tani di Kecamatan Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara. Journal of Public Policy and Management Review, 8 (2), 1-21.

Biro Perencanaan Kemtan. 2019. Evaluasi Kegiatan Strategis Kementan. Bahan Tayang FGD Kartu Tani. Depok

Ditjen PSP. 2019. Mekanisme Penyaluran Pupuk Bersubsidi. Bahan Tayang FGD Kartu Tani. Depok

Ditjen PSP. (2018). Petunjuk pelaksanaan penyediaan dan penyaluran pupuk bersubsidi tahun 2018. Ditjen PSP, Kementan.

Fagi, A.M. (2008). Alternatif teknologi peningkatan produksi beras nasional. Iptek Tanaman Pangan, 3 (1).

Fliegel, E.C., Kivlin, J.E., & Sekhon, G.S. (1971). Message distortion and the diffusion of Innovations in Nothern India. Sociologica Ruralis.

Hanafi, A. (1981). Memasyarakatkan Ide-Ide Baru. Surabaya Press. Surabaya.

Hendayana, R. (2006). Lintasan dan peta jalan (road map) diseminasi teknologi pertanian menuju masyarakat tani progresif. Prosiding Lokakarya Nasional. Akselerasi Diseminasi Inovasi Pertanian Mendukung Pembangunan Berawal dari Desa. Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian.

Hendayana, R. 2014. Persepsi dan adopsi teknologi. Bahan presentasi. Disajikan dalam pelatihan Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Peneliti Sosek dalam Analisis Sosial Ekonomi Pertanian. Bogor.

Kurniawati, E., & Kurniawan, A. (2018). Persepsi masyarakat terhadap penggunaan kartu tani di Kabupaten Pati: Kasus di Desa Wotan dan Desa Pakem, Kecamatan Sukolilo. Jurnal Bumi Indonesia, 7(4), 1-15.

Kementerian Pertanian. (2017). Petunjuk pelaksanaan pupuk bersubsidi 2019. Ditjen Saran dan Prasarana Pertanian, Kementerian Pertanian. Jakarta.

Moko, K.W., Suwarto, & Utama, B.W. (2017). Perbedaan persepsi petani terhadap program kartu tani di Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen. Journal of Sustainable Agriculture, 32(1), 9-13.

Mufidah, N., & Prabawati, I. (2018). Implementasi program penyaluran pupuk bersubsidi melalui kartu tani di Desa Durung Bedug, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo. Working Paper. Universitas Negeri Surabaya. Surabaya.

Pasaribu, S., & Gunawan, E. (2019). Pelaksanaan aplikasi kartu tani mendukung peningkatan produksi pertanian. Laporan Hasil Penelitian. Biro Perencanaan Kementan dan PSEKP

Rogers, E.M. (1983). Diffusion of innovations. Third Edition, The Free Press, New York.

Sukartawi. (1990). Prinsip dasar komunikasi pertanian. Buku. UI Press. Depok.

Sriwinarti, N.K., & Faesal, A. (2016). Implementasi penggunaan kartu petani sebagai media pengendali distribusi pupuk bersubsidi. Prosiding SENTIA 2016 – Politeknik Negeri Malang Volume 8, ISSN: 2085-2347.

Sukmana, Y. (2017). Apa enaknya punya kartu tani? Kompas.com (diakses 9 Januari 2019).

Sulaiman, A. (2017). Peraturan Menteri Pertanian No.47/Permentan/SR.310/12/2017 tentang Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi untuk Sektor Pertanian TA 2018. Kementerian Pertanian. Jakarta.

Waluyo, D. (2017). Kartu Tani: Era baru sejahterakan petani, Jpp.go.id (diakses 10 Mei 2018).

Published
2020-12-31
How to Cite
gunawan, endro, and Sahat Pasaribu. 2020. “PERSEPSI PETANI DAN PERMASALAHAN PROGRAM KARTU TANI MENDUKUNG DISTRIBUSI PUPUK BERSUBSIDI”. Jurnal Ekonomi Dan Pembangunan 28 (2), 131-44. https://doi.org/10.14203/JEP.28.2.2020.131-144.
Section
Article