Analisis Pengaruh Kebijakan Bank Konvensional terhadap Tingkat Keuntungan Bank Syariah

  • Adina Astasia Badan Pusat Statistik
  • You Ari Faeni BPS
Keywords: Bank Syariah, ROA, Vector Autoregressive, Tingkat suku bunga

Abstract

Perkembangan perbankan syariah di Indonesia sangat pesat beberapa tahun belakangan ini. Namun, market share perbankan syariah masih jauh di bawah harapan. Kajian-kajian teori sebelumnya menyatakan bahwa lingkungan persaingan antar bank, dalam hal ini bank konvensional dan bank syariah, sangat mempengaruhi kinerja bank syariah. Penelitian ini ingin mengetahui bagaimana pengaruh kebijakan bank konvensional yang digambarkan dengan tingkat suku bunga (SB) terhadap keuntungan bank syariah yang digambarkan dengan Return on Assets (ROA). Metode analisis yang digunakan adalah Vector Autoregressive (VAR) dengan tambahan analisis Impulse Response Function (IRF) dan Variance Decomposition Analysis (VDC). Hasil analisis menggunakan VAR (1) menyatakan bahwa terdapat pengaruh negatif signifikan pada ) jika terjadi shock pada tingkat suku bunga tabungan bank konvensional (SB). Kondisi ini sejalan dengan hasil penelitian  Haron dan Ahmad (2000); Haron (2004), serta Zainol dan Kassim (2012) yang mengemukakan bahwa apabila tingkat suku bunga tabungan bank konvensional meningkat, maka nasabah bank syariah akan beralih ke bank kovensional yang dianggap memberikan keuntungan lebih besar, sehingga keuntungan bank syariah mengalami penurunan. Hasil ini menunjukkan bahwa tidak semua konsumen bank syariah merupakan konsumen yang loyalis, perbankan syariah dituntut bertindak rasional, yaitu dengan cara menetapkan tingkat bagi hasil yang  kompetitif  terhadap  tingkat suku bunga bank konvensional.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Antonio, M. S. (2001). Bank syariah dari teori ke praktek. Jakarta: Gema Insani.Press

Ariss, R. T. (2010). Competitive conditions in Islamic and conventional banking: A global perspective. Review of Financial Economics, 19(3), 101–108. https://doi.org/10.1016/j.rfe.2010.03.002

Astasia, A. (2012). Faktor-faktor yang mempengaruhi market share perbankan syariah di Indonesia. Jakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Statistik.

Bank Indonesia. (2011). Statistik perbankan syariah. Jakarta: Bank Indonesia.

Basheer, M. F. (2017). Impact of customer awareness, competition and interest rate on growth of Islamic banking in Pakistan. International Journal of Scientific & Technology Research, 6(4), 34-40.

Chapra, M. U. (2011). The global financial crisis: can Islamic finance help? In: Langton J., Trullols C., Turkistani A.Q. (eds) Islamic Economics and Finance, IE Business Publishing. Palgrave Macmillan, London. https://doi.org/10.1057/9780230361133_5

Fuller, W. A. (1996). Introduction to statistical time series. New York: John Wiley.

Gujarati, D. (2004). Basic econometrics (4th edition). New York: Tata Mc Graw Hill.

Haron, S., & Ahmad, N. (2000). The effects of conventional interest rates and rate of profit on funds deposited with Islamic banking system in Malaysia. International Journal of Islamic Financial Services, 1(4), 1-7.

Haron, S. (2004). Determinants of Islamic bank profitability. Global Journal of Finance and Economics, 1(1).

Islamic Development Bank. (2010). Islamic finance and global financial stability. Jeddah: Islamic Development Bank.

Johansen, S. (1995). Likelihood-based inference in cointegrated vector autoregressive models. Oxford: Oxford University Press. https://doi.org/10.1093/0198774508.001.0001

Karim, A. (2004). Bank Islam: analisis fiqih dan keuangan. Jakarta: PT Grafindo Persada.

Machmud, A. & Rukmana. (2009). Bank syariah: teori, kebijakan, dan studi empiris di Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Mariantini, B. (2007). Analisis pengaruh suku bunga bank konventional terhadap jumlah simpanan pada bank umum syariah tahun 2002-2006. [Unpublished undergraduate thesis]. Institut Pertanian Bogor.

Musah, A., Anokye, F. K., & Gakpetor, E. D. (2018). The impact of interest rate spread on bank profitability in Ghana. European Journal of Business, Economics, and Accountancy, 6(1), 27–38.

Petersen, M. A., & Schoeman, I. (2008). Modeling of banking profit via return-on-assets and return-on-equity. Proceedings of the World Congress on Engineering, II, 1-6.

Rianto, N. (2012). Lembaga keuangan syariah. Bandung: Pustaka Setia.

Salman, A., & Nawaz, H. (2018). Islamic financial system and conventional banking: a comparison. Arab Economic and Business Journal, 13(2), 155–167. https://doi.org/10.1016/j.aebj.2018.09.003

Yahya, M., & Agunggunanto, E. Y. (2012). Teori bagi hasil (profit and loss sharing) dan perbankan syariah dalam ekonomi syariah. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 1(1), 65-73. https://doi.org/10.14710/jdep.1.1.65-73

Zainol, Z., & Kassim, S. (2012). A critical review of the literature on the rate of return risk in Islamic banks. Journal of Islamic Accounting and Business Research, 3(2), 121–137. https://doi.org/10.1108/17590811211265948

Zulkhibri, M .(2018). The impact of monetary policy on Islamic bank financing: bank-level evidence from Malaysia. Journal of Economics, Finance and Administrative Science, 23(46), 306-322. https://doi.org/10.1108/JEFAS-01-2018-0011

Published
2021-11-09
How to Cite
Adina Astasia, and You Ari Faeni. 2021. “Analisis Pengaruh Kebijakan Bank Konvensional Terhadap Tingkat Keuntungan Bank Syariah”. Jurnal Ekonomi Dan Pembangunan 29 (1), 81-91. https://doi.org/10.14203/JEP.29.1.2021.81-91.
Section
Article